Anggur Beras – Mijiu – 米酒 Untuk Pengobatan Aneka Penyakit
Tionghoa Indonesia
Manfaat Kesehatan Teh Hitam Tiongkok (红茶) Dalam Pengobatan Tradisional Tiongkok
Sun Simiao (孙思邈) – Pengetahuan Yang Buruk Tentang Makanan Tidak Akan Membuat Kita Sehat
Makanan yang kita makan sehari-hari, dapat mengobati dan membantu dalam pengobatan penyakit.
Dahulu, di Tiongkok, makanan dan obat sudah hidup berdampingan.
Banyak tanaman yang dulunya merupakan makanan, lama-kelamaan banyak digunakan sebagai obat.
Sun Simiao (Hanzi: 孙思邈, Pinyin: Sūn Sīmiǎo) seorang tabib terkenal selamat Dinasti Sui dan Dinasti Tang pernah mengatakan:
Untuk menjaga kesehatan, kita harus bergantung pada makanan.
Jika penyakitnya serius, barulah diresepkan obat.
Pengetahuan yang buruk tentang makanan tidak akan membuat kita sehat.
Tabib yang baik harus tahu penyebab penyakit dan menemukan bagian yang terkena penyakit.
Obati penyakit dengan terapi diet dulu.
Resepkan obat jika terapi diet gagal.
Terima kasih telah membaca, silahkan kunjungi Tionghoa Indonesia untuk artikel-artikel lain yang lebih menarik.
Tujuh Emosi dalam Pengobatan Tradisional Tiongkok
Emosi dianggap sebagai penyebab internal utama penyakit dalam Pengobatan Tradisional Tiongkok. Aktivitas emosional dipandang sebagai respons fisiologis internal yang normal terhadap rangsangan dari lingkungan eksternal.
Dalam batas normal, emosi tidak menimbulkan penyakit atau kelemahan pada tubuh.
Namun, ketika emosi menjadi begitu kuat sehingga menjadi tidak terkendali dan menguasai atau merasuki seseorang, maka emosi tersebut dapat menyebabkan cedera serius pada organ dalam dan membuka pintu penyakit. Bukan intensitasnya, tetapi durasi yang berkepanjangan atau emosi yang ekstrem, yang menyebabkan kerusakan. Sementara dokter Barat cenderung menekankan aspek psikologis penyakit psikosomatis, kerusakan patologis pada organ dalam memang sangat nyata dan menjadi perhatian utama praktisi Pengobatan Tradisional Tiongkok.
Aktivitas emosional yang berlebihan menyebabkan ketidakseimbangan energi yin yang yang parah, penyimpangan atau kelainan dalam aliran darah, penyumbatan Qi (energi vital) di meridian, dan gangguan fungsi organ vital.
Setelah kerusakan fisik dimulai, tidak cukup untuk menghilangkan emosi yang menyinggung untuk mempengaruhi penyembuhan. Tekanan emosional yang berkepanjangan akan membutuhkan tindakan fisik juga. Emosi mewakili reaksi manusia yang berbeda terhadap rangsangan tertentu dan tidak menyebabkan penyakit dalam kondisi normal.
Ketujuh emosi (Hanzi: 七情, Pinyin: qī qíng) tersebut adalah kebahagiaan, kemarahan, kekhawatiran, pemikiran, kesedihan, ketakutan, dan keterkejutan.
Tujuh Emosi dan Hubungannya dengan Lima Organ Zang
Kesejahteraan mental akan mempengaruhi fisiologi, sementara tujuh emosi akan mempengaruhi fungsi normal organ zang.
Kebahagiaan merusak jantung
Emosi kebahagiaan (Hanzi: 喜, Pinyin: xǐ) dapat mengendurkan Qi (energi vital).
Kebahagiaan merupakan emosi yang dikeluarkan oleh organ jantung.
Dalam keadaan biasa, kebahagiaan dapat mengendurkan ketegangan, melancarkan peredaran Qi (energi vital) dan darah. Namun rasa kebahagiaan yang berlebihan dapat mengakibatkan buyarnya Qi dari jantung, yang diserta hilangnya semangat dan perhatian.
Bahkan, pada kasus tertentu akan menyebabkan Qi dari jantung tidak dapat berkumpul kembali sehingga menimbulkan palpitasi, tidak dapat tidur/insomnia, atau bahkan menyebabkan kelainan jiwa.
Pada kasus tertentu, kebahagiaan yang datang mendadak dan melampaui batas/berlebihan dapat menyebabkan kematian mendadak.
Kemarahan merusak hati
Kemarahan (Hanzi: 怒, Pinyin: nù) mencakup berbagai emosi yang terkait termasuk kebencian, lekas marah, dan frustrasi.
Kelebihan darah membuat seseorang rentan terhadap kemarahan. Kemarahan akan mempengaruhi hati.
Hal ini dapat menyebabkan energi hati naik ke kepala, mengakibatkan sakit kepala, pusing, dan gejala lainnya. Dalam jangka panjang dapat mengakibatkan tekanan darah tinggi dan dapat menyebabkan masalah pada lambung dan limpa.
Kekhawatiran merusak paru-paru
Kekhawatiran (Hanzi: 忧, Pinyin: yōu) yang berlebihan akan melukai paru-paru. Ketika seseorang merasa khawatir/cemas, Qi (energi vital) terhambat dan tidak bergerak.
Gejala umum kekhawatiran ekstrim adalah retensi napas, pernapasan dangkal, dan tidak teratur. Sesak napas yang dialami selama periode kekhawatiran adalah hal biasa bagi semua orang. Kekhawatiran juga melukai organ paru-paru dan usus besar.
Pemikiran merusak limpa
Pemikiran (Hanzi: 思, Pinyin: sī) dianggap hasil dari berpikir terlalu banyak. Setiap aktivitas yang melibatkan banyak upaya mental akan beresiko menyebabkan ketidakharmonisan.
Apabiala terjadi secara terus-menerus dan sentimentil akan menyebabkan depresi dan kehilangan nafsu makan sehingga merusak Qi di limpa. Selanjutnya, akan menyebabkan kekhawatiran dan mengakibatkan kelelahan, lesu, dan ketidakmampuan untuk berkonsentrasi.
Kesedihan merusak jantung dan paru-paru
Kesedihan (Hanzi: 悲, Pinyin: bēi) adalah ungkapan rasa sedih dan pikiran yang terganggu. Kesedihan yang melampaui batas mengakibatkan depresi dan hilangnya semangat.
Gejala dan tanda yang yang timbul antara lain adalah napas pendek, batuk kering, dada terasa penuh atau seperti tertekan.
Sedih juga dapat melemahkan daya tahan tubuh, menyebabkan tubuh mudah terserang patogen luar, misalnya patogen angin, panas, dan dingin. Terlalu sering bersedih, akan melukai jantung dan paru-paru.
Ketakutan merusak ginjal
Ketakutan (Hanzi: 恐, Pinyin: kǒng) adalah ungkapan ekstrim dari kegugupan.
Rasa takut timbul yang berlebihan menyebabkan ginjal tidak dapat mengendalikan buang air besar dan buang air kecil sehingga terjadi poliuria/kondisi sering buang air kecil, inkontinensia/tidak dapat menahan buang air kecil, atau buang air besar yang tidak terkendalikan.
Keterkejutan merusak jantung dan ginjal
Keterkejutan (Hanzi: 惊, Pinyin: jīng) adalah emosi yang tidak secara khusus berhubungan dengan hanya satu organ.
Emosi ini merupakan rasa gugup dan takut yang datang karena suatu peristiwa mendadak. Jantung akan berdebar lebih cepat, membawa beban pada jantung pada tahap awal. Tetapi jika berlangsung selama beberapa waktu, akan pindah ke ginjal.
Gejala dan tanda yang timbul antara lain ialah penderita merasa bingung, tidak tenang, bahkan pada keadaan yang parah dapat menyebabkan kelainan jiwa.
Mengatasi Satu Emosi Eengan Emosi Lain
Jika pengobatan jantung membutuhkan obat jantung, obat tidak bisa menyembuhkan penyakit emosi. Hanya dengan menyesuaikan emosi, pengobatan terbaik dapt dicapai.
Tujuh emosi saling mendukung dan menghambat satu sama lainnya. Satu jenis emosi akan membawa pada emosi lain. Terlalu sering berpikir/murung dan khawatir/cemas, pembawaan akan menjadi menderita dan pesimis. Hal ini akan menimbulkan kekhawatiran dan ketakutan.
Metode untuk mengatasi satu emosi dengan emosi lainnya meliputi pengekangan satu emosi dengan emosi lain
Kesedihan mengatasi kemarahan
Kesedihan akan membuyarkan rasa marah. Ini bisa digunakan untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh kemarahan.
Kemarahan mengatasi pemikiran
Orang yang selalu berpikir dan pemurung bisa dibangkitkan kemarahannya untuk melepaskan ketegangan.
Pemikiran mengatasi ketakutan
Pemikiran meningkatkan rasionalitas. Dengan demikian, ketakutan irasional bisa diatasi dengan pemikiran.
Kemarahan mengatasi kebahagiaan
Menakuti pasien yang bahagia berlebihan bisa menenangkannya.
Kebahagiaan mengatasi kesedihan
Perhatikan pasien dan penuhi kebutuhannya sehingga ia merasa bahagia. Ini akan mengendalikan kesedihan yang dirasakannya.
Terima kasih telah membaca, silahkan kunjungi Tionghoa Indonesia untuk artikel-artikel lain yang lebih menarik.
Organ Dalam – Lima Organ Zang dan Enam Organ Fu (五脏六腑) dalam Pengobatan Tradisional Tiongkok
Organ dalam pada tubuh manusia digolongkan menjadi lima organ zang dan enam organ fu (Hanzi: 五脏六腑, Pinyin: Wǔzàng liùfǔ).
Lima organ zang dan enam organ fu adalah entitas fungsional yang ditetapkan oleh Pengobatan Tradisional Tiongkok (Hanzi: 中医学, Pinyin: Zhōng yīxué) dan merupakan inti dari konsep umum pengobatan tradisional Tiongkok tentang cara kerja tubuh manusia.
Lima organ zang dan enam organ fu merupakan satu sistem yang berhubungan dengan keseimbangan Yin (Hanzi: 阴, Pinyin: Yīn) dan Yang (Hanzi: 阳, Pinyin: Yáng).
Lima organ zang bersifat yin, sedangkan enam organ fu bersifat yang.
Lima organ zang (Hanzi: 五脏, Pinyin: Wǔzàng) terdiri dari:
Jantung (Hanzi: 心, Pinyin: Xīn)
Limpa (Hanzi: 脾, Pinyin: Pí)
Hati (Hanzi: 肝, Pinyin: Gān)
Paru-paru (Hanzi: 肺, Pinyin: Fèi)
Ginjal (Hanzi: 腎, Pinyin: Shèn)
ditambahkan Perikardium (Hanzi: 心包, Pinyin: Xīnbāo) menjadi enam organ dalam
Enam organ fu (Hanzi: 六腑, Pinyin: Liùfǔ) terdiri dari:
Lambung (Hanzi: 胃, Pinyin: Wèi)
Usus halus (Hanzi: 小肠, Pinyin: Xiǎo cháng)
Usus besar (Hanzi: 大肠, Pinyin: Dàcháng)
Kantung empedu (Hanzi: 胆, Pinyin: Dǎn)
Kandung kemih (Hanzi: 膀胱, Pinyin: Pángguāng)
Triple Energizer / Tiga Pembakar (Hanzi: 三焦, Pinyin: Sānjiāo)
Lima organ zang menghasilkan kehidupan dan merupakan tempat penyimpanan energi vital dan inti kehidupan.
Enam organ fu menyerap kelebihan dan mengubah air dan zat gizi tanpa menyimpannya.
Terima kasih telah membaca, silahkan kunjungi Tionghoa Indonesia untuk artikel-artikel lain yang lebih menarik.
Goji berry aka Wolfberry Untuk Hidup Sehat dan Awet Muda
Goji berry alias wolfberry ((Hanzi: 枸杞, Pinyin: gǒuqǐ) telah menjadi bahan dalam pengobatan tradisional Tiongkok.
Sejak sekitar tahun 2000, goji berry dan produk turunannya menjadi umum di negara maju sebagai makanan kesehatan atau pengobatan alternatif.
Fakta menarik tentang goji berry
Ukuran goji berry mentah tidak lebih besar dari ujung jari kelingking.
Buah ini memiliki rasa yang sedikit manis.
Baik untuk kesehatan kulit.
Pada sebuah jurnal Tiongkok pada tahun 1994, menerbitkan tentang sebuah penelitian yang menyatakan bahwa goji berry ketika ditambahkan ke pengobatan sekitar 80 orang yang menderita kanker menunjukkan perbaikan.
Dipercaya goji berry dapat membantu melawan penuaan.
Goji berry memiliki kandungan Vitamin C tertinggi dari semua buah di dunia.
Mengkonsumsi goji berry setiap hari, seorang ahli herbal, ahli bela diri dari Tiongkok, Li Qingyun (Hanzi:李清雲, Pinyin:Lǐ Qīngyún) berusia hingga 256 tahun .
Cara mengkonsumsi goji berry
Buah yang juga dikenal sebagai kie cie ini, biasanya dikonsumsi setelah dikeringkan, bisa dimakan langsung ataupun diolah terlebih dahulu.
Bisa dimasak bersama dengan ayam, dengan cara mencampurkan berbagai macam herba ke dalam ayam dan kuahnya, dimasak hingga matang dan kuahnya lah yang mengamdung khasiat paling banyak, dikenal sebagai Ayam Obat dari Tiongkok.
Bisa juga disajikan sebagai minuman berupa teh herbal , caranya menyeduh goji berry dengan air panas, lalu diminum.
Selain itu, bisa juga sebagai campuran dalam makanan kesehatan seperti granola dan muesli.
Jika seseorang menderita demam, radang atau sakit tenggorokan, dan diare, tidak dianjurkan mengkonsumsi goji berryi selama periode waktu itu.
Dianjurkan dalam mengkonsumi goji berry, tidak melebihi 30 gram dalam sehari.
Manfaat goji berry
Goji berry mengandung banyak nutrisi, antara lain vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, zat besi, selenium, kalium, seng, dan tembaga.
Selain itu, ternyata goji berry juga mengandung antioksidan tinggi yang spesifik, yang disebut dengan Lycium barbarum polysaccharides. Antioksidan ini dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas, sehingga dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Buah kecil bewarna merah ini, rasanya manis dan sifatnya tidak sejuk atau panas.
Tonik untuk hati dan ginjal, menambah esensi hidup, dan mencerahkan penglihatan.
Digunakan untuk mengobati pusing dan denging di telinga karena kekurangan Yin di ginjal dan darah menstruasi yang tidak cukup, penglihatan memburuk, nyeri punggung dan lutut.
Goji berry juga baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu menurunkan berat badan, membantu mengontrol gula darah, mencegah pertumbuhan sel kanker, dan memperlambat penuaan dini.
Terima kasih telah membaca, silahkan kunjungi Tionghoa Indonesia untuk artikel-artikel lain yang lebih menarik.
Serba Serbi Buah Jujube aka Angco Dalam Pengobatan Tradisional Tiongkok
Buah kecil berwarna kemerahan ini memiliiki nama latin Ziziphus jujuba, biasa disebut jujube (Hanzi: 红枣, Pinyin: Hóngzǎo), kurma merah, kurma Tiongkok, jujube Tiongkok.
Buah jujube memiliki rasa manis dengan tekstur yang chewy. Dengan rasanya tersebut, buah ini sering dikeringkan dan dijadikan permen atau dessert di negara-negara Asia.
Buah yang juga biasa disebut angco ini, sering dijumpai pada masakan Tionghoa dan beberapa obat herbal Tiongkok.
Diketahui jujube mulai dibudidayakan semenjak tahun 9000 SM pada daerah Asia Tenggara.
Pada masa dinasti Zhou Barat masyarakat Tiongkok telah menggunakan jujube sebagai campuran dalam minuman arak.
Kadar vitamin C dalam buah jujube 80 kali lebih banyak dibandingkan dengan buah anggur dan buah apel. Oleh karena kandungan vitamin C yang tinggi tersebut mampu mengubah kolesterol yang tinggi menjadi bile acid yang mampu mencegah terjadinya batu empedu. Selain vitamin C masih banyak lagi kandungan nutrisi dan vitamin lainnya pada buah jujube antara lain vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, protein, kalsium, fosfor, besi, dan magnesium.
Buah dan bijinya digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok, dipercaya dapat meredakan stres, dan secara tradisional untuk antijamur, anti bakteri, anti maag, anti inflamasi dan sedasi, antispastic, antifertilitas/kontrasepsi, hipotensi dan antinefritik, kardiotonik, antioksidan, imunostimulan, dan sifat penyembuhan luka.
Buah berbiji satu dengan kulit buah yang tipis ini, sifatnya hangat. Menggantikan Qi, menambah darah, dan menenangkan pikiran. Baik untuk limpa lemah dan perut, kurang darah, insomnia, dan kelesuan.
Perlu diperhatikan, jujube tidak cocok dikonsumsi oleh orang yang bertipe tubuh lembab, karena dapat mengakibatkan kembung dan diare. Biasanya buah jujube dikombinasikan dengan berbagai jenis bahan lainnya, sehingga menjadi ramuan herbal yang memiliki banyak manfaat.
Terima kasih telah membaca, silahkan kunjungi Tionghoa Indonesia untuk artikel-artikel lain yang lebih menarik.