Found 2 bookmarks
Newest
Kisah Legenda Festival Pertengahan Musim Gugur Tiongkok – Li Longji Berkunjung Ke Istana Bulan (玄宗游月)
Kisah Legenda Festival Pertengahan Musim Gugur Tiongkok – Li Longji Berkunjung Ke Istana Bulan (玄宗游月)
Menurut legenda Festival Pertengahan Musim Gugur Tiongkok, diceritakan Li Longji (Hanzi: 李隆基, Pinyin: Lǐ lóngjī), seorang Kaisar Dinasti Tang (618-907 M), seorang guru Tao, dan seorang pendeta Tao sedang menikmati keindahan bulan di Festival Pertengahan Musim Gugur. Tiba-tiba, Li Longji memunculkan pikiran untuk mengunjungi Istana Bulan. Jadi ketiga pria itu terbang ke bulan dengan awan dan berkunjung ke Istana Bulan. Namun, ada penjaga di depan istana dan mereka tidak bisa masuk. Pada saat ini, Li Longji mendengar lagu yang dinyanyikan oleh para peri. Musiknya menyenangkan, indah dan menyentuh. Karena Li Longji pandai dalam musik, jadi dia sangat mengingat melodinya. Setelah kembali, dia mengingat melodi dan menyusun sebuah lagu, yang merupakan Melody of White Feathers Garment (Hanzi: 霓裳羽衣曲, Pinyin: Níshang yǔyī qū) yang terkenal dalam sejarah. Artikel pertama muncul di: Tionghoa Indonesia - Budaya dan Tradisi Tionghoa Indonesia Pada: Kisah Legenda Festival Pertengahan Musim Gugur Tiongkok – Li Longji Berkunjung Ke Istana Bulan (玄宗游月)
·tionghoa.org·
Kisah Legenda Festival Pertengahan Musim Gugur Tiongkok – Li Longji Berkunjung Ke Istana Bulan (玄宗游月)
Pantangan Saat Berkunjung Dalam Budaya Tionghoa
Pantangan Saat Berkunjung Dalam Budaya Tionghoa
Saat mengunjungi rumah orang lain atau pergi ke pesta makan malam, ada juga banyak tabu dalam tata krama tamu yang harus diperhatikan untuk menghindari rasa malu. Jangan sampai datang dengan tangan kosong. Jika mengunjungi rumah seseorang untuk mengadakan pertemuan yang telah diatur sebelumnya, tidak boleh datang dengan tangan kosong. Pertukaran hadiah sangat umum dan orang-orang suka memberikan hadiah kecil satu sama lain untuk kebaikan. Saat minum anggur, hindari memutar gelas. Saat makan, hindari menanggalkan pakaian atau melonggarkan ikat pinggang. Juga, hindari memberikan komentar negatif tentang makanan, berdiri untuk mengambil hidangan di kejauhan, dan memakan seluruh hidangan dengan sukarela untuk lebih banyak nasi atau hidangan. Saat makan ikan, dengan sukarela membalik ikan harus dihindari ketika satu sisi sudah selesai, karena ada pepatah lama yang berbunyi, “Tamu tidak bisa membalik ikan sendiri.” The post Pantangan Saat Berkunjung Dalam Budaya Tionghoa first appeared on Tionghoa Indonesia .
·tionghoa.org·
Pantangan Saat Berkunjung Dalam Budaya Tionghoa