Bintang Di Langit Membentuk Rasi Bintang
辰宿列张
Chén xiù liè zhāng
Bintang di langit membentang membentuk rasi bintang
辰 – chén – waktu/bintang
宿 – xiù – istilah kuno untuk rasi bintang
列 – liè – barisan
张 – zhāng – bentangan
Ungkapan ini dikutip dari Seribu Karakter Klasik (Hanzi: 千字文, Pinyin: Qiānzì Wén).
Orang Tiongkok kuno membagi langit berdasarkan 3 tembok dan 28 rasi bintang.
Bintang-bintang tersebut tersusun seperti tembok di beberapa bagian langit, dinamakan Tembok Taiwei (Hanzi: 太微垣, Pinyin: Tài wēi yuán), Tembok Ziwei (Hanzi: 紫薇垣, Pinyin; Zǐwēi yuán), dan Tembok Tianshi (Hanzi: 天石垣, Pinyin: Tiān shíyuán).
Astronom kuno membagi bintang yang tampak di langit menjadi 28 rasi bintang, yang mnyebar rata di timur, selatan, barat, dan utara.
Bagian timur dinamakan Naga Biru (Hanzi: 青龙, PInyin: Qīnglóng).
Bagian barat adalah Macan Putih (Hanzi: 白虎, Pinyin: Báihǔ).
Bagian selatan adalah Burung Merah (Hanzi: 朱雀 , Pinyin: Zhūquè).
Dan bagian utara adalah Kura-kura Hitam (Hanzi: 玄武 , Pinyin: Xuánwǔ).
Terima kasih telah membaca, silahkan kunjungi Tionghoa Indonesia untuk artikel-artikel lain yang lebih menarik.