Vesiraja (indonesia)

Vesiraja (indonesia)

#sumur
Anak, Ayah, dan Sumur
Anak, Ayah, dan Sumur
Suatu ketika ada seorang pria yang menjalankan bisnis. Dia menghadapi kerugian besar dan harus menjual properti dan mobilnya untuk terus menjalankan bisnis. Melihat situasi tersebut, sang anak bertanya kepada ayahnya, “Mengapa ayah masih menjalankan bisnis ketika sedang merugi? Mengapa ayah tidak menutup bisnis?” Ayah tersenyum dan menjawab, “Anakku, hidup dapat membawa kita banyak tantangan dan bahkan dapat mendorong kita ke bawah. Tetapi kita tetap harus berharap bahwa kita dapat mengatasi tantangan apa pun.” Si anak bertanya, “Bagaimana harapan dapat membantu kita?” Ayah menjawabnya, “Oke, saya akan tunjukkan!” Ayah membawa putranya ke sumur besar dan memintanya untuk melompat. Si anak kaget dan berkata, “Ayah, saya tidak bisa berenang, saya tidak mau melompat.” Tetapi ayahnya mendorong putranya ke sumur dan pergi ke tempat persembunyian. Si anak berjuang dan terus mencoba mengapung selama hampir 5 menit. Kemudian ketika dia akan tenggelam, sang ayah melompat dan menarik putranya keluar dari sumur. Keesokan harinya, sang ayah kembali membawa anaknya ke sumur dan memintanya untuk melompat lagi. Pertama, dia ragu-ragu, lalu dia melompat ke dalam sumur. Ayah kembali bersembunyi. Anak laki-laki itu kembali berjuang untuk tetap melayang, dan dia berusaha lebih keras. Waktu terus berjalan. Bahkan setelah 15 menit, dia mengatur dirinya sendiri. Kemudian Ayah datang dan menarik anaknya keluar dari sumur. Ayah bertanya kepada putranya, “Mengapa kamu berusaha lebih keras dari kemarin?” Si anak menjawab, “Kemarin, saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan ketika ayah mendorong saya ke dalam sumur. Dengan rasa takut, saya tenggelam. Tetapi hari ini, saya tahu bahwa ayah akan datang dan menyelamatkan saya jika saya akan tenggelam”.   Hidup bisa memberi kita banyak tantangan. Ketika kita memaksakan diri dan punya harapan,  dan kemudian mempercayai orang-orang di sekitar kita, kita bisa mengatasinya.
·id.vesiraja.com·
Anak, Ayah, dan Sumur
Belajar Dari Sumur
Belajar Dari Sumur
Jika sebuah sumur ditimba airnya setiap hari maka airnya jernih. Namun anehnya, kalau airnya jarang ditimba, ketinggian air yang ada di dalam sumur itu tidak meningkat, sama seperti semula. Sumur yang tidak pernah lagi diambil airnya, bahkan akan cenderung airnya kotor dan beracun. Inilah hukum alam. Dimana di dalam alam terdapat misteri yang bertujuan untuk selalu memberi dan keseimbangan. Sesungguhnya kehidupan kita juga sama dan serupa dengan sumur ini. Pada umumnya orang berpikir bahwa jika kita memberi apa yang kita miliki pasti akan berkurang dari apa yang di miliki semula. Tetapi kalau kita mau belajar dari sumur ini, semakin banyak dan sering kita memberi akan semakin banyak air yang mengalir kepadanya. Dalam hal memberi tidak harus dalam bentuk uang atau materi, kita bisa saja memberi dalam bentuk apa saja yang kita miliki. Saat kita mengajarkan dan memberi ilmu, maka dengan sendirinya kemampuan kita akan semakin meningkat. Yang perlu diperhatikan adalah jangan memberi karena terpaksa, jangan memberi karena ingin dipuji, atau jangan memberi untuk menunjukkan bahwa kita kaya. Sebaiknya kita memberi karena menginginkan orang lain agar bisa bahagia dan bisa hidup lebih baik. Pilihan terserah pada diri kita. Sedangkan manfaat langsung yang bisa kita rasakan saat memberi adalah perasaan kepuasan batin. Dan inilah sebenarnya kebahagiaan sejati.
·id.vesiraja.com·
Belajar Dari Sumur