Found 2 bookmarks
Custom sorting
Mengapa Terumbu Karang Banyak Ditemukan di Indonesia?
Mengapa Terumbu Karang Banyak Ditemukan di Indonesia?
Terumbu karang akan tumbuh dengan baik pada suhu perairan laut antara 21-29 derajat Celcius. Pada suhu lebih besar atau lebih kecil dari suhu perairan tersebut, pertumbuhan terumbu karang kurang baik. Indonesia berada di daerah tropis dan suhu perairannya hangat, maka terumbu karang banyak ditemukan di Indonesia. Terumbu karang juga akan tumbuh dengan baik pada kondisi air yang jernih dan dangkal. Kedalaman air laut yang baik untuk pertumbuhan terumbu karang tidak lebih dari 18 meter. Jika lebih dalam dari kedalaman tersebut, pertumbumhan terumbu karang juga kurang baik. Selain persyaratan tersebut, terumbu karang juga mensyaratkan salinitas atau kandungan garam air laut yang tinggi. Oleh karena itu, terumbu karang sulit hidup di sekitar muara sungai karena kadar garam air lautnya menurun akibat masuknya air sungai ke laut. Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital Pada: Mengapa Terumbu Karang Banyak Ditemukan di Indonesia?
·id.vesiraja.com·
Mengapa Terumbu Karang Banyak Ditemukan di Indonesia?
Jenis Jenis Hutan di Indonesia
Jenis Jenis Hutan di Indonesia
Jenis Jenis Hutan di Indonesia Hutan adalah sebuah wilayah yang luas, biasanya terletak di lereng sebuah pegunungan (dataran tinggi) yang mempunyai ciri khas banyak ditumbuhi berbagai macam pohon atau salah satu jenis pohon tertentu yang sangat padat. Ada beberapa jenis hutan yang ada di Indonesia. 1. Dilihat Dari Jenis Tumbuhannya Menurut jenis tumbuhannya, hutan dibagi menjadi dua macam yaitu hutan homogen dan hutan heterogen. Hutan homogen adalah hutan yang terdiri dari satu jenis tumbuhan. Contoh: hutan jati, hutan bambu, dan hutan pinus. Hutan heterogen adalah hutan yang ditumbuhi oleh berbagai jenis tumbuhan. 2. Dilihat Dari Fungsinya Menurut fungsinya, hutan dapat dibagi menjadi empat macam. Hutan lindung, yakni berfungsi sebagai penyaring air, pencegah banjir, dan perlindungan tanah dari erosi. Hutan suaka alam, berfungsi melindungi jenis tumbuhan dan ekosistem tertentu (cagar alam) dan hewan tertentu (suaka margasatwa). Hutan produksi, merupakan hutan yang sengaja ditanam untuk diambil fungsinya atau kayunya. Hutan wisata, dimanfaatkan untuk tempat wisata atau rekreasi. Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital Pada: Jenis Jenis Hutan di Indonesia
·id.vesiraja.com·
Jenis Jenis Hutan di Indonesia