Found 7 bookmarks
Custom sorting
Apakah Anda Pengeluh atau Pemenang ?
Apakah Anda Pengeluh atau Pemenang ?
Mungkin ada di antara kita yang tidak mengenal Jean-Dominique Bauby. Ia pemimpin redaksi majalah Perancis Elle. Tahun 1996 ia meninggal pada usia 45 tahun setelah menyelesaikan memoar yang “ditulisnya” secara istimewa dan diberinya judul “Le Scaphandre et le Papillon” (The Bubble and The Butterfly), yang mengisahkan tentang sang pemimpin redaksi itu. Pada 1995 Jean terkena stroke yang menyebabkan seluruh tubuhnya lumpuh. Ia mengalami apa yang disebut “locked-in syndrome”, kelumpuhan total yang ia sebut “seperti pikiran di dalam botol”. Memang Jean masih bisa berpikir jernih tetapi sama sekali tidak bisa berbicara maupun bergerak. Satu-satunya otot yang masih dapat diperintahnya adalah kelopak mata kiri. Jadi itulah caranya berkomunikasi dengan para perawatnya, dokter rumah sakit, keluarga dan teman-temannya. Mereka menunjukkan huruf demi huruf dan si Jean akan berkedip bila huruf yang ditunjukkan adalah yang dipilihnya. “Bukan main”, kata setiap orang yang membaca kisahnya. Buat kita, kegiatan menulis mungkin sepele dan menjadi hal yang biasa. Namun, kalau kita disuruh menulis dengan cara si Jean, barangkali kita harus menangis dulu berhari-hari. Betapa mengagumkan tekad dan semangat hidup si Jean untuk tetap menulis dan membagikan kisah hidupnya yang begitu luar biasa. Ia meninggal 3 hari setelah bukunya diterbitkan. Nah, berapa pun problem dan stress hidup kita, tiada artinya jika dibandingkan dengan problem si Jean. Dalam memoarnya ia menulis: “Aku akan jadi orang paling bahagia di dunia ini, jika aku bisa menelan ludahku saja”. Bisa dibayangkan, menelan ludah pun ia tak mampu, sementara banyak orang yang masih bisa makan bakmi dsb, mengeluh setiap hari, sepanjang tahun. Apa lagi yang dikerjakan Jean dalam kelumpuhan totalnya selain menulis buku? Ia mendirikan asosiasi penderita “locked-in syndrome” untuk membantu keluarga penderita. Ia juga menjadi “bintang film” sebagai pemeran utama dalam film yang dibuat TV Perancis yang menceritakan kisah Jean. Ia merencanakan untuk menulis, menulis dan menulis buku selanjutnya. Pokoknya ia hidup “to celebrate life, to do something good for others” (rayakan hidup ini, dengan melakukan kebaikan bagi orang lain). Adakah arti kisah nyata si Jean buat kita? Betapa pun dahsyat masalah kita saat ini, stress berat, konflik batin dengan diri sendiri maupun orang lain, tak bahagia dengan pasangan, kebutuhan hidup tak terpenuhi, baru saja di-PHK dst, saya yakin kita masih bisa menelan ludah bukan ? Mari, kita jangan terus menjadi “Whiner” (pengeluh abadi), melainkan jadi “Winner” (pemenang) atas kehidupan ini. “Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal” Semangat dan Semangat .. Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital Pada: Apakah Anda Pengeluh atau Pemenang ?
·id.vesiraja.com·
Apakah Anda Pengeluh atau Pemenang ?
Tips & Trik! 5 Cara Atasi Stres Jelang Pernikahan
Tips & Trik! 5 Cara Atasi Stres Jelang Pernikahan
Menjelang hari pernikahan, pastilah membuat kamu sedikit kerepotan dengan berbagai persiapan. Banyak hal yang harus kamu urus dan siapkan, seperti menghubungi vendor-vendor untuk memastikan bagaimana persiapan menjelang hari H. Semua pasti akan menyita banyak waktu dan tenaga lebih, padahal hari menjelang pernikahan sudah semakin dekat. Biasanya akan banyak tekanan yang mempengaruhi psikologis calon pengantin, sehingga akan membuat kamu semakin takut, stres dan susah berpikir positif. Janganlah panik ataupun cemas. Banyak hal-hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi rasa ketakutanmu. Berikut ini beberapa cara mengatasi rasa stres menjelang hari pernikahan agar saat hari H kamu tampil maksimal. Siapkan Mental Kesiapan mental adalah kunci utama bagi calon pengantin. Jangan sampai kamu menjadi resah dan ragu saat hari-hari menjelang pernikahan. Calon pengantin harus berani menghadapi berbagai macam persoalan, baik itu persoalan pribadi atau urusan lainnya yang menyita banyak pikiran. Janganlah kamu cemas ataupun resah, siapkan mental kamu agar bisa menjadikan persoalan yang sedang kamu hadapi sebagai pembelajaran untuk menghadapi persoalan rumah tangga nantinya. Saling Berkomunikasi Dengan Pasangan Kamu dan pasangan merupakan sepasang kekasih yang telah memiliki ikatan seumur hidup. Kalian akan melewati masa sulit ataupun bahagia bersama-sama. Jangan sampai keegoisan diantara kalian menjadi bumerang dalam kehidupan rumah tangga kalian. Tidak ada salahnya kan jika kalian tetap menjalankan komunikasi agar menemukan solusi dari berbagai persoalan yang sedang dihadapi. Apalagi saat-saat menjelang hari pernikahan, pasti rasa egois bisa menyebabkan mood yang tidak stabil dan itu bisa berpengaruh pada hubungan kamu dengan pasangan. Kamu dan pasangan bisa saling memberikan dukungan dan masukan yang positif agar bisa menghadapi persoalan yang sedang dihadapi. Jangan ragu untuk berkomunikasi baik dengan pasangan, kamu bisa bertukar pikiran dan mencari solusi bersama agar bisa menghilangkan rasa cemas dan bisa menguatkan mental kamu. Menenangkan Pikiran Dengan Menghindari Banyak Kegiatan Bagi sebagian wanita memiliki banyak kegiatan adalah hal sangatlah menyenangkan, tetapi tidak untuk urusan pernikahan. Saat menjelang hari pernikahan sebaiknya kamu mengurangi kegiatan-kegiatan yang banyak menyita waktumu. Dengan mengurangi banyaknya kegiatan, kamu bisa menenangkan pikiran agar tenagamu tidak banyak berkurang saat acara. Banyaknya kegiatan juga akan mempengaruhi emosi, jika kamu kesulitan mengontrolnya bisa berakibat pertengkaran antara kamu dan pasangan. Maka sebaiknya tenangkan diri kamu sejenak dari berbagai kegiatan agar pikiran, tenaga, dan waktumu secara maksimal terkumpul saat acara pernikahan. Manjakan Diri Banyak cara yang dapa kamu lakukan untuk membuat dirimu lebih segar dan rileks menjelang hari pernikahan, salah satunya dengan memanjakan dirimu sendiri. Kamu bisa bersama pasangan melakukan relaksasi seperti spa untuk meredakan ketegangan akibat stres mempersiapkan pernikahan. Selain itu kamu juga bisa meluangkan waktu untuk beristirahat yang cukup untuk memulihkan tenaga sehingga beberapa hari menjelang hari pernikahan baik tubuh atau pikiranmu menjadi lebih segar. Jangan Panik Dan Tetap Tenang Acara pernikahan tinggal menghitung hari, pasti ada beberapa kendala yang sering muncul tidak terduga. Meskipun kamu telah merasa melakukan semua hal dengan tertata tetapi masih ada saja sesuatu yang di luar perencanaan terjadi dan tidak dapat kamu kontrol. Jangan cepat emosi dan marah, kamu hanya perlu tenang saat menghadapinya. Dengan begitu satu persatu permasalahan tersebut akan selesai. Jika kamu menghadapinya dengan emosi maka bukannya menyelesaikan masalah, tetapi bisa jadi semakin menambah masalah baru. Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital Pada: Tips & Trik! 5 Cara Atasi Stres Jelang Pernikahan
·id.vesiraja.com·
Tips & Trik! 5 Cara Atasi Stres Jelang Pernikahan
Haruskah Mengundang Seseorang Ke Pernikahan Kamu Karena Kamu Diundang Ke Pernikahan Mereka?
Haruskah Mengundang Seseorang Ke Pernikahan Kamu Karena Kamu Diundang Ke Pernikahan Mereka?
Mengundang semua teman, keluarga besar, kolega, teman sekolah, dan universitas kamu ke dalam daftar tamu yang kamu merupakan salah satu bagian terberat dalam merencanakan pernikahan. Kamu mungkin telah diundang ke beberapa pernikahan dan bersenang-senang merayakannya dengan pengantin baru, tetapi sekarang giliran kamu. Apakah kamu harus membalas budi dan mengundang pasangan itu untuk merayakannya bersama kamu? Ada anggapaan, berharp saling balas bahwa jika mereka menghadiri pernikahan orang lain. Cukup sulit untuk memutuskan apakah akan lebih banyak keluarga, fokus pada teman, atau benar-benar intim hanya dengan segelintir tamu. Yang pasti, kamu wajib mengundang dua orang ke pernikahan kamu sebagai saksi. Ini adalah sesuatu yang begitu mudah dilupakan oleh pasangan karena terburu-buru untuk memastikan bahwa mereka telah mengundang semua orang sebagaimana mestinya. Kamu tidak perlu mengundang mereka ke pernikahan kamu, hanya karena mereka telah mengundang kamu ke pernikahan mereka. Pertimbangkan hal-hal berikut untuk membantu kamu memutuskan apakah kamu akan memasukkan mereka ke dalam daftar tamu pernikahan kamu. Berapa Lama Kamu Mengenal Mereka? Selalu ada tempat dalam daftar tamu pernikahan untuk teman atau rekan kerja yang sudah kamu kenal bertahun-tahun. Ada alasan mengapa kamu menyimpannya di lingkaran sosial kamu dan terlepas dari apakah mereka mengundang kamu ke pernikahan sebelumnya atau tidak. Akan terasa istimewa jika mereka merayakannya bersama kamu. Apakah Ada Potensi Untuk Masa Depan Yang Kuat? Kamu mungkin belum terlalu lama mengenal mereka, tetapi kamu memiliki hubungan yang kuat dengan pasangan tersebut. Mereka pasti telah melihat hal yang sama dalam diri kamu untuk mengundang kamu ke pernikahan mereka. Tetapi pikirkan apakah kamu melihat persahabatan kamu bertahan selama bertahun-tahun yang akan datang sebelum kamu mempertimbangkan untuk memberikan undangan pernikahan. Berapa Lama Pernikahan Mereka? Jika kamu menghadiri pernikahan mereka dalam 12 bulan terakhir dan hubungan kamu masih kuat, pertimbangkan untuk mengundang mereka ke pernikahan kamu. Jika sudah beberapa tahun dan kamu kehilangan kontak, tidak perlu menggunakan pernikahan kamu sebagai sarana untuk menyambung kembali hubungan ini. Apakah Kamu Terkejut Diundang Ke Pernikahan Mereka? Kamu mungkin tidak sedekat itu saat menerima undangan pernikahan mereka, tetapi lihatlah bagaimana kamu sekarang. Jika kamu telah menjadi erat sejak itu, pertimbangkan mereka dalam kategori teman baik. Jika itu hanya sekali dan kamu menghadiri pernikahan mereka untuk bersikap sopan, jangan undang mereka. Apakah Pernikahan Mereka Besar? Pasangan yang berbeda memiliki anggaran pernikahan yang sangat berbeda, yang dapat menentukan ukuran pernikahan dan jumlah tamu yang dapat kamu undang. Jika pasangan mengundang 250 tamu dan kamu termasuk orang-orang yang mungkin berada di luar lingkaran sosial mereka dan cukup beruntung untuk mendapatkan undangan, jangan merasa kamu harus mengeluarkan teman dekat dari daftar tamu kamu yang berjumlah 90 orang untuk menjadi mampu menyesuaikan mereka. Semoga informasi ini bermanfaat. Sumber: Easy Wedding Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital Pada: Haruskah Mengundang Seseorang Ke Pernikahan Kamu Karena Kamu Diundang Ke Pernikahan Mereka?
·id.vesiraja.com·
Haruskah Mengundang Seseorang Ke Pernikahan Kamu Karena Kamu Diundang Ke Pernikahan Mereka?
Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Memesan Jas Pernikahan?
Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Memesan Jas Pernikahan?
Dalam hiruk pikuk perencanaan pernikahan, beberapa pria menemukan diri mereka melupakan komponen penting dari hari pernikahan mereka. Apa itu? Setelan jas. Pada acara pernikahan, sebagian besar pasangan pengantin menginginkan palet warna atau nada yang sama dalam setelan jas. Setelan jas yang pas, termasuk semua aksesori yang dibutuhkan, membuat sempurna hari pernikahan kamu. Lalu, kapan waktu untuk memesan jas pernikahan kamu? Idealnya, setelan jas kamu dipesan 4 bulan sebelum tanggal pernikahan kamu. Misalnya, kamu akan menikah pada bulan Juni, pesanlah di bulan Januari, sehingga kamu memilikinya pada bulan Februari. Ini memungkinkan kamu untuk mencobanya, memastikan semuanya sempurna, dan menyesuaikannya agar sesuai dengan tinggi badan kamu. Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital Pada: Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Memesan Jas Pernikahan?
·id.vesiraja.com·
Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Memesan Jas Pernikahan?
Tips Sewa Gaun Pengantin Murah Untuk Prewedding
Tips Sewa Gaun Pengantin Murah Untuk Prewedding
Saat ini, prewedding menjadi salah satu rangkaian acara pernikahan yang banyak digunakan oleh sejumlah pasangan. Meski bukan menjadi rangkaian utama dalam suatu acara pernikahan, namun setiap calon mempelai pasti ingin tampil menawan di gelaran acara prewedding. Mengingat gaun pengantin cukup mahal, maka salah satu cara yang bisa digunakan adalah dengan melakukan sewa gaun pengantin murah untuk prewedding yang istimewa. Selain bisa menjadi cara yang praktis digunakan untuk acara prewedding, menyewa gaun pengantin juga bisa menjadi solusi yang tepat untuk menghemat budget atau biaya anggaran prosesi pernikahan yang akan digelar. Jika kamu ingin menyewa gaun pengantin untuk kebutuhan prewedding ataupun pesta pernikahan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar proses penyewaan gaun tersebut dapat berfungsi secara maksimal dan juga optimal penggunaannya. Berikut adalah beberapa tips ketika kamu ingin sewa gaun pengantin murah untuk prewedding. 1. Rencanakan Sejak Jauh-jauh Hari Sebelumnya Memilih gaun untuk kebutuhan prewedding ataupun resepsi pernikahan tidak boleh dilakukan secara serampangan. Kamu harus benar-benar merencanakan dengan matang dan juga menyesuaikannya dengan konsep yang kamu pilih agar tampilan dan juga proses pernikahan menjadi lebih maksimal dan optimal. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk sewa gaun pengantin murah untuk prewedding pastikan kamu telah merencanakan semuanya dengan matang jauh-jauh hari sebelumnya. Jika memungkinkan, kamu juga bisa memesan gaun yang kamu inginkan sejak jauh-jauh hari. Pada umumnya, ketika kamu menyewa sejak jauh-jauh hari bisa mendapatkan harga yang relatif lebih murah dan juga terjangkau. 2. Jangan Sungkan untuk Membandingkan Satu Vendor dengan yang Lainnya Tips berikutnya yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah membandingkan antara satu vendor dengan vendor yang lainnya agar bisa melakukan perbandingan harga. Dengan melakukan survei pada beberapa vendor penyedia jasa sewa gaun maka kamu bisa mendapatkan berbagi rentang pilihan harga yang sesuai kemudian memilih vendor yang tepat sesuai dengan budget dan juga konsep yang kamu pilih. Tips ini cenderung tricky dan juga membutuhkan kesabaran serta kecermatan, namun jika kamu bisa menerapkannya dengan tepat maka menemukan tempat penyewaan gaun pengantin dengan harga yang relatif murah. Ini bukanlah sesuatu hal yang rumit untuk dilakukan. 3. Memiliki Beberapa Opsi Pilihan Gaun yang Akan Dikenakan Jangan hanya terfokus pada satu jenis atau motif gaun saja. Sebaiknya kamu memiliki beberapa alternatif pilihan gaun agar bisa memilih yang terbaik dan juga dengan harga yang cukup masuk akal dan juga sesuai dengan anggaran yang kamu sediakan untuk gelaran acara pesta prewedding dan pernikahan yang akan kamu gelar. 4. Sesuaikan dengan Dana Budget yang Rasional Menyesuaikan dengan budget adalah hal penting yang harus dilakukan ketika ingin memilih tempat sewa gaun pengantin murah untuk prewedding. Pemilihan tempat sewa gaun yang terlalu tinggi di luar budget bisa sangat membebani anggaran dan rencana keuangan dari pesta yang akan kamu gelar. Pemilihan gaun yang di luar estimasi budget dapat membuat berantakan susunan acara dan juga pos-pos anggaran lainnya sehingga bisa membuat jalannya pesta pernikahan menjadi kurang maksimal dan optimal. 5. Memilih Gaun yang Nyaman Kenyamanan adalah hal yang sangat penting dalam berbagai hal. Termasuk juga ketika memilih gaun yang akan dikenakan untuk acara prewedding maupun acara pernikahan. Kamu harus memilih jenis dan motif gaun yang nyaman untuk dikenakan selama prosesi berlangsungnya acara istimewa tersebut. Tidak ada salahnya untuk menerima masukkan dari rekan atau kerabat tentang jenis gaun yang akan dikenakan. Namun kamu tetap harus memperhatikan tingkat kenyamanan dari gaun tersebut. Karena bagaimanapun juga, kamu yang akan mengenakan gaun tersebut dan menjadi pusat perhatian para tamu. Tentu kamu tidak ingin terlihat kurang nyaman, bukan? Itulah beberapa tips yang perlu kamu perhatikan ketika ingin sewa gaun pengantin murah untuk prewedding. Sebagai salah satu komponen utama dalam acara pernikahan ataupun prewedding, pemilihan gaun tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Kini, dengan beberapa tips di atas, kamu tidak perlu lagi bingung-bingung dalam upaya untuk memilih gaun yang tepat sesuai dengan yang kamu butuhkan untuk gelaran momen istimewa bersama pasangan. Sumber: Wedding Market Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital Pada: Tips Sewa Gaun Pengantin Murah Untuk Prewedding
·id.vesiraja.com·
Tips Sewa Gaun Pengantin Murah Untuk Prewedding
Tips Menulis Nama Tamu Undangan Pada Undangan Pernikahan
Tips Menulis Nama Tamu Undangan Pada Undangan Pernikahan
Di antara sekian banyak persiapan yang dilakukan oleh calon pengantin, salah satu yang tak boleh terlewatkan adalah undangan pernikahan. Undangan pernikahan merupakan pesan yang berisi pengumuman tentang hari bahagia. Penulisan nama tamu undangan jadi hal penting yang juga harus diperhatikan. Oleh karena kamu mengharapkan kehadiran mereka, maka kamu bisa menghargainya dengan menuliskan nama tamu undangan dengan benar. Tamu undangan akan merasa senang jika kamu menuliskan nama mereka dengan tepat. Sebaliknya, mereka akan kecewa jika kamu salah menuliskannya. Lalu, bagaimana penulisan nama tamu undangan yang baik? Berikut informasinya. Teman dan Kenalan Jika kamu menggunaan sapaan dengan panggilan dalam bahasa Inggris, gunakan “Mrs.” jika sudah menikah dan “Miss” jika belum untuk tamu undangan perempuan. Sedangkan “Mr.” untuk semua tamu undangan laki-laki. Demikan juga kamu bisa menggunakan panggilan yang jelas seperti Tuan, Nyonya, Bapak, Ibu, Saudara/i. Tamu Undangan yang Sudah Berumur Untuk tamu undangan yang sudah berumur, tuliskan nama lengkap, hindari menuliskan nama panggilan atau nama kecil. Kalau memungkinkan tuliskan juga gelar dari orang tersebut. Hal ini akan membuat tamu undangan yang sudah berumur akan meresa dihormati. Tetapi jika kamu tidak tahu, kamu bisa menuliskan “Bapak” atau “Ibu” sebelum nama mereka. Atasan di Tempat Kerja Jika berencana mengundang atasan kamu, penulisan nama juga harus kamu perhatikan. Penulisan nama undangan untuk atasan sama seperti sebelumnya, kamu bisa menggunakan nama lengkap dengan gelar. Tamu Beserta Keluarga Cantumkan “dan keluarga” apabila yang kamu undang satu keluarga beserta anak-anaknya. Namun, beri undangan tersendiri bagi tamu yang sudah berumur lebih dari 18 tahun. Tamu Undangan Beserta Pasangan Untuk mengundang tamu beserta pasangan kamu bisa menuliskan “nama temanmu & partner”. Hal itu berarti bahwa undangannya kamu tujukan untuk dia beserta partner undangan. Akhir kata, dari penjelasan di atas, sebaiknya kamu hindari menuliskan nama panggilan pada undangan pernikahan. Selalu ikuti panduan di atas agar kamu tidak salah dalam menuliskan nama pada undangan pernikahan kamu. Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital di Bali Pada: Tips Menulis Nama Tamu Undangan Pada Undangan Pernikahan
·id.vesiraja.com·
Tips Menulis Nama Tamu Undangan Pada Undangan Pernikahan
Sudah Siap Menikah, Ini Tanda-Tandanya
Sudah Siap Menikah, Ini Tanda-Tandanya
Jatuh cinta adalah salah satu perasaan yang paling indah di dunia. Tetapi jatuh cinta tidak selalu berarti bahwa akan berakhir bersama. Ini bisa menyenangkan ketika kamu dan pasangan kamu memutuskan siap untuk mengambil langkah berikutnya dan berkomitmen satu sama lain dalam pernikahan. Tetapi itu juga bisa menakutkan. Jadi, inilah beberapa tips favorit tanda-tanda kamu siap menikah. Kamu Menjaga Sesuatu Tetap Hidup Bagi pasangan yang belum siap untuk memiliki anak, mampu berkomitmen pada sesuatu yang terpisah dari diri kamu menunjukkan dedikasi dan pengasuhan. Bisa saja itu berupa itu tanaman, ikan mas, atau hewan peliharaan lainnya. Ada sejumlah dedikasi dan rutinitas yang terlibat dalam memberi makan, menyiram, dan berjalan. Tentu saja bisa menjaga anjing tetap hidup lebih penting daripada bisa menyirami tanaman, meski bisa dibilang tidak sulit untuk dilupakan. Terlepas dari itu, jika kamu berdua memiliki proyek ‘hewan peliharaan’ yang dapat kamu pelihara dan komit bersama, itu menunjukkan bahwa kamu dapat mencintai dan berkomitmen untuk jangka panjang. Dan tentu saja tidak, batu peliharaan tidak masuk dalam hitungan. Kamu Berdua Tahu Cara Membuat Anggaran Uang dapat memiliki kemampuan yang mengerikan untuk membuat segalanya lebih buruk daripada lebih baik. Ini bisa sangat rumit dan dapat menyebabkan banyak terjadinya pertengkaran. Jadi, mampu membuat anggaran baik sebagai individu maupun sebagai pasangan berarti kamu tidak hanya memprioritaskan kebutuhan kamu sendiri tetapi juga kebutuhan pasangan kamu. Tidak masalah apakah kamu menabung untuk rumah, liburan atau tiket konser. Memastikan kamu memiliki tujuan keuangan yang sama, bisa mengurangi pertengkaran dan sakit hati. Kamu Telah Membuat Pembicaraan Tentang Anak Terlepas dari apakah kamu menginginkan anak atau tidak, pasangan kamu harus tahu bagaimana perasaan kamu tentang hal ini. Yang paling penting adalah memastikan kamu dan dia memiliki pandangan yang sama dalam hal memiliki anak. Anak-anak adalah komitmen besar pada saat-saat terbaik, jadi penting untuk memastikan kamu berdua siap untuk mengambil lompatan menjadi orang tua. Untuk satu orang mengorbankan memiliki anak untuk orang lain, atau satu orang mengorbankan gaya hidup tanpa anak, dapat menyebabkan kurangnya keharmonisan bahkan kebencian dalam hubungan kamu nantinya. Sudah Saling Menjaga Saat Sakit Bisa saling menjaga selama sakit dan sehat adalah inti dari pernikahan. Mampu merawat pasangan kamu ketika sakit tidak hanya berarti kamu dapat memenuhi kebutuhannya, tetapi juga berarti bahwa dia membiarkan kamu masuk sejak awal. Mampu merawat dia berarti dia memiliki kepercayaan pada kamu dan memberi tahu kamu apa yang terjadi. Kepercayaan adalah bagian utama dari setiap hubungan yang sehat. Dan bagi seseorang untuk mempercayai kamu ketika berada dalam kondisi paling rentan adalah suatu kehormatan. Kamu Tahu Rahasia Kecil Dia Hubungan adalah tentang membuka pintu dan membiarkan orang masuk. Hubungan yang saling percaya dan jujur, mengungkap masa lalu, adalah lebih baik sebelum memasuki hubungan lebih lanjut Kamu tidak pernah tahu kapan hal-hal ini apbila terus didiamkan akan muncul dan menyebabkan masalah nantinya. Bersikap terbuka sejak awal berarti dia tidak akan merasa dibohongi jika hal itu terjadi. Kamu Tidak Bisa Hidup Tanpa Dia Pada akhirnya, pasangan kamu haruslah seseorang yang sangat kamu cintai dan tidak dapat membayangkan hidup tanpanya. Pernikahan adalah perayaan tentang cinta dan membagikan hal ini kepada lebih banyak orang yang kamu cintai dan sayangi. Sudah siap menikah tapi masih bingung dimana bisa bikin undangan pernikahan online, yuk segera hubungi kami. The post Sudah Siap Menikah, Ini Tanda-Tandanya first appeared on Vesiraja Indonesia .
·id.vesiraja.com·
Sudah Siap Menikah, Ini Tanda-Tandanya