Found 5 bookmarks
Custom sorting
Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan Di Hari Yang Sama Atau Beda Hari Ya ?
Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan Di Hari Yang Sama Atau Beda Hari Ya ?
Acara paling sakral dalam prosesi pernikahan adalah berlangsungnya akad nikah. Ada yang memilih menggelar akad nikah di hari yang sama, ada yang memilih akad nikah di hari berbeda. Pemilihan tanggal akad nikah jadi pertimbangan apakah akad nikah akan dilangsungkan bersamaan dengan resepsi atau tidak. Nyatanya, ada hal positif dan negatif atas kedua hal tersebut. Untuk kamu yang sedang mempertimbangkan akan mengadakan akad nikah dan resepsi pernikahan di hari yang sama atau berbeda, simak info berikut. Kelebihan Melakukan Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan di Hari Yang Sama Akad nikah dan resepsi di hari yang sama, bisa lebih hemat biaya Saat melangsungkan akad nikah dan resepsi di hari yang sama, otomatis semua dibayar untuk satu kali kegiatan saja. Karena banyak vendor yang menawarkan paket akad nikah dan resepsi dengan harga yang lebih hemat. Biaya sewa fotografer, videografer, makeup artist, dan lainnya cukup terhitung satu kali saja. Begitu juga untuk biaya sewa pakaian pernikahan. Bisa disewa sekaligus di hari yang sama. Sehingga tidak ada biaya antar jemput baju pengantin jika melakukannya di hari yang sama. Repotnya cukup satu kali saja Masih membicarakan tentang akad nikah dan resepsi di hari yang sama, kesibukan yang dirasakan hanya akan sekali saja. Begitu juga dengan tenaga bantuan, mereka akan sibuk di satu hari yang sama. Meski repot, namun kemungkinan tenaga bantuan akan lebih maksimal bekerja untuk mengadakan akad nikah dan resepsi. Karena pada akhirnya, mereka akan merasa puas telah bekerja dengan maksimal. Tidak perlu khawatir terlalu lama Meski telah melaksanakan akad nikah, selama resepsi belum selesai maka perasaan khawatir dan deg-degan akan selalu ada. Sedangkan jika mengadakan akad nikah dan resepsi di waktu yang sama, maka takkan merasakan hal tersebut. Kekurangan Melakukan Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan di Hari Yang Sama Banyak menguras tenaga Saat menggelar akad nikah bersamaan dengan hari resepsi, maka siap-siap tenaga akan terkuras. Baik tenaga pengantin, keluarga, maupun semua yang membantu. Sudah pasti persiapan dilakukan beberapa jam sebelum akad nikah. Jeda antar akad nikah dengan resepsi jadi waktu paling repot bagi panitia dan pengantin beserta keluarga. Begitu juga setelah selesai acara, masih ada hal yang harus dibereskan. Jika memilih melangsungkan di hari yang sama, ingatkan semua pihak terkait untuk menyiapkan stamina dengan maksimal. Kelebihan Melakukan Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan di Hari Yang Berbeda Lebih santai dan fleksibel Jika mengadakan akad nikah di hari berbeda dengan resepsi, maka kamu bisa merasa lebih santai. Karena hanya fokus pada satu acara di satu hari. Setelah melewati akad nikah, setidaknya ada satu acara sakral yang sudah berjalan dengan lancar. Sehingga persiapan menuju resepsi bisa lebih tenang dan matang. Venue bisa lebih banyak pilihan Menggunakan venue atau tempat untuk akad nikah saja cenderung lebih mudah ditemukan dibanding memesannya untuk seharian. Durasi yang lebih pendek memungkinkan kamu diselipkan dalam rentetan pesanan pada hari tersebut. Dengan begitu, kamu bisa lebih leluasa memilih venue favorit untuk melangsungkan akad nikah. Kekurangan Melakukan Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan di Hari Yang Berbeda Biaya lebih banyak dan waktu tersita banyak Saat memilih menggelar akad nikah dan resepsi di hari berbeda, berarti kamu harus siap mengeluarkan biaya lebih banyak dibanding mengadakannya di hari yang sama. Biaya sewa aneka vendor jadi dua kali, biaya perjalanan pun dua kali. Sewa tempat pun jadi tidak bisa paket karena dilangsungkan dalam waktu berbeda. Selain itu, waktu juga jadi pertimbangan lainnya. Ada beberapa tamu yang hanya bisa di waktu akad nikah, sementara tamu lainnya hanya bisa di resepsi. Terpecahnya tamu bisa membingungkan persiapan makanan dan venue akad nikah maupun resepsi. Sehingga ini harus disiapkan dengan matang. Itulah keuntungan dan kekurangan menggelar akad nikah dan resepsi di hari yang sama atau berbeda. Ketahui dengan baik semuanya dan kamu pun bisa menentukan yang terbaik untuk acaramu. Artikel ini muncul pertama kali di: Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital di Bali Pada: Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan Di Hari Yang Sama Atau Beda Hari Ya ?
·id.vesiraja.com·
Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan Di Hari Yang Sama Atau Beda Hari Ya ?
Pilihan 7 Inspirasi Tema Pernikahan Kekinian Untuk Kamu
Pilihan 7 Inspirasi Tema Pernikahan Kekinian Untuk Kamu
Pernikahan menjadi tahap selanjutnya dari sebuah hubungan. Pernikahan dinilai sebagai momen yang sakral dan harus dirayakan semewah mungkin hingga tak sedikit yang berusaha menyelenggarakan pesta pernikahan dengan budget fantastis dengan tema yang mereka inginkan. Namun, tidak semua pasangan calon pengantin merupakan pasangan yang secara finansial mampu membuat pesta pernikahan seperti itu. Atau, ada pula mereka yang sebetulnya memiliki dana, namun memilih untuk membuat pesta pernikahan sederhana dengan inovasi pada tema pernikahannya. Berikut beberapa inspirasi tema pernikahan kekinian untuk persta pernikahan impian kamu dan pasangan. Tema Pernikahan Adat Indonesia Dekorasi pernikahan dengan tema ini sudah menjadi hal yang biasa dipilih, namun bukan berarti sudah ketinggalan jaman. Tema adat atau tradisional jika dirancang dengan pas dan sesuai akan menghasilkan dekorasi yang menarik. Agar tidak terlalu terkesan monoton, kamu harus bisa memilih wedding organizer yang memiliki pilihan dekorasi yang beragam. Dengan banyaknya pilihan dekorasi pernikahan adat akan memudahkan Anda mudah memadukan dengan busana pernikahan. Fun Wedding Dekorasi pernikahan tidak selalu identik dengan hal-hal yang romantis atau didekorasi dengan beragam jenis bunga. Untuk mendapatkan pesta yang hangat dan kasual, warna-warna cerah dapat digunakan sebagai dekorasi. Sebagai contoh inspirasi, dekorasi dari bunga kertas, pita, dan kincir angin penuh warna bisa kamu terapkan. Tema pernikahan ini akan terkesan lebih intim dengan warna-warna cerah yang merepresentasikan kebahagiaan. Rustic Tema pernikahan selanjutnya adalah rustic, Biasanya tema ini menjadi favorit dari para wanita karena konsep ini mengusung sisi romantisme dan feminisme yang kental. Tema rustic mengusung warna-warna pastel serta motif-motif bunga dalam dekorasinya. Hanya saja, tema pernikahan rustic lebih condong kepada konsep vintage dan unsur-unsur kayu. Shabby Chic Tema pernikahan berikutnya adalah shabby chic yang tidak terlalu berbeda dengan rustic. Namun, tema pernikahan shabby chic lebih mengusung pemilihan warna pink dan pastel dalam dekorasinya. Pemilihan warna yang lebih cerah membuat dekorasi dalam tema ini terlihat lebih ramai dari rustic, namun tetap mengusung sisi romantisme dari pesta pernikahan. Tema Pernikahan Mewah/Glamor Tema pernikahan yang mengusung konsep mewah tidak terlepas dari pemandangan yang gemerlap. Pernikahan dengan konsep ini umumnya dipenuhi dengan dekorasi-dekorasi mewah mulai dari display ornamen utama hingga penampilan untuk tamu. Warna-warna yang biasanya diusung pada tema pernikahan mewah umumnya berwarna silver, putih, dan emas. Pernikahan dengan tema mewah dan glamor biasanya membutuhkan tempat atau ruangan yang luas. Tema Pernikahan Minimalis Selain tema pernikahan mewah, terdapat pula tema pernikahan minimalis atau sederhana. Berbeda dengan tema mewah yang penuh dekorasi glamor, tema pernikahan sederhana biasanya menggunakan dekorasi yang minimalis. Biasanya tema pernikahan sederhana ini diaplikasikan untuk acara yang dilangsungkan di rumah atau acara yang hanya diikuti oleh kerabat-kerabat terdekat saja. Tema Pernikahan Outdoor Tema pernikahan satu ini menjadi cukup populer dipilih oleh para calon pengantin karena menginginkan acara di luar ruangan. Tema ini dapat diaplikasikan jika memiliki halaman rumah yang luas atau menggunakan taman hotel atau vila yang sudah biasa digunakan sebagai venue pernikahan. Pilihan lain untuk tempat dari tema pernikahan outdoor adalah pantai. Karena pemandangan yang disajikan adalah pantai dan laut, maka ornamen-ornamen yang digunakan dalam tema pernikahan ini didominasi warna putih dan biru laut. Kamu pilih yang mana ? The post Pilihan 7 Inspirasi Tema Pernikahan Kekinian Untuk Kamu first appeared on Vesiraja Indonesia .
·id.vesiraja.com·
Pilihan 7 Inspirasi Tema Pernikahan Kekinian Untuk Kamu
Inilah 9 Kelebihan dari Intimate Wedding
Inilah 9 Kelebihan dari Intimate Wedding
Saat ini tren acara pernikahan mengalami berbagai macam perubahan dikala pandemi dan harus menyesuaikan protokol kesehatan. Intimate Wedding adalah salah satu pilihan pernikahan yang sedang tren akhir-akhir ini. Apa Itu Intimate Wedding? Intimate wedding adalah acara pernikahan yang sebenarnya sama dengan acara-acara pernikahan kebanyakan. Hanya saja skalanya lebih kecil dan sakral. Intimate wedding biasanya dihadiri olah orang-orang terdekat dan hanya keluarga inti, sehingga suasana lebih hangat. Perbedaan utama dari intimate wedding adalah bahwa pernikahan ini memiliki daftar tamu yang kurang dari 100 orang. Biasanya antara 50 sampai dengan 80 orang bahkan kurang dari itu. Intimate wedding melibatkan keluarga dan teman dekat yang sangat dekat, sehingga jauh lebih intim. Bahkan sebagai ajang pengenalan keluarga dari masing-masing mempelai pengantin. Apa Saja Kelebihan Intimate Wedding? Intimate wedding fokus pada kualitas acara pernikahan, bukan kuantitas Intimate wedding fokus pada kualitas bukan kuantitas dan juga bisa menghemat biaya pernikahan. Pernikahan yang besar tidaklah murah. Salah satu yang paling membebani adalah biaya konsumsi. Intimate wedding memungkinkan untuk kamu bisa mengalokasikan konsumsi bukan hanya sekedar banyak tapi juga enak. Kembali lagi ini adalah soal kualitas bukan kuantitas. Konsep pernikahan seperti ini tidak membuat stres Sehingga kamu jadi menikmati acara, dan semua yang datang juga menikmati semua rangkaian acara hingga selesai. Pernikahan yang skalanya lebih kecil membuat suasana menjadi semakin spesial dan intim, sehingga terdapat momen-momen kedekatan yang tidak dirasakan apabila acara terlalu ramai. Acara pernikahan yang intim akan membuat kenangan-kenangan indah yang tidak terlupakan. Jumlah tamu undangan pernikahan lebih sedikit Tamu yang diundang tidaklah begitu banyak hanya sekitar 50 sampai dengan 100 orang, hanya orang-orang terdekat saja. Dalam hal ini kamu harus menjadi si “raja tega” karena harus memilih siapa yang hadir, siapa yang tidak hadir. Acara pernikahan serba minimalis Dengan menggunakan dekorasi yang tidak terlalu besar tetapi tetap indah dan suasana jauh lebih hidup. Kamupun bisa menggunakan bunga-bunga yang hidup, sehingga tidak perlu menggunakan bunga-bunga plastik. Biaya pernikahan menjadi lebih hemat Karena serba minimalis, biayapun menjadi tidak begitu besar. Tempat pernikahan tidak terlalu besar Mau indoor ataupun outdoor bisa dilakukan. Dengan intimate wedding semuanya bisa dilakukan, karena memang tidak mengundang banyak orang sehingga jumlah kursipun tidak banyak. Pernikahan menjadi lebih sakral Semuanya ikut terlibat dalam acara pernikahanmu, karena tamu undangan seperti peserta bukan penonton. Mereka akan ikut dalam suasana yang bahagia, bahkan ikut memberikan warna di acara spesial sekali seumur hidupmu. Acara pernikahan lebih mudah diatur Karena jumlah tamu undangan yang datang tidak terlalu banyak, maka acarapun bisa jauh lebih beragam. Seperti waktu salaman dan foto yang singkat. Tamu undangan yang datangpun bisa diatur sedemikian rupa, misalnya dari dresscode, waktu kehadiran, dan konsep-konsep lainnya. Dengan tamu yang lebih sedikit maka acarapun jauh lebih padat tetapi tetap kondusif. Acara pernikahan lebih hangat Kamu bisa menyalami tamu satu persatu, sehingga suasana jauh lebih hangat. Pernikahanpun menjadi sangat pribadi karena kamu akan dikelilingi oleh orang-orang yang mencintai dan mengenal kamu. The post Inilah 9 Kelebihan dari Intimate Wedding first appeared on Vesiraja Indonesia .
·id.vesiraja.com·
Inilah 9 Kelebihan dari Intimate Wedding
Tradisi Pernikahan Adat Jawa
Tradisi Pernikahan Adat Jawa
Sumber: firewoodandearth.com Suku Jawa juga terkenal memiliki proses adat pernikahan yang panjang dan sakral. Uniknya, proses pernikahan adat Jawa yang digelar kaum bangsawan akan memiliki prosesi acara pesta yang lebih panjang, meriah dan mengundang masyarakat sekitar. Ada banyak pertunjukan seni sebagai bentuk ritual yang dihadirkan dalam pesta pernikahan adat Jawa. Mulai dari penyambutan sampai pengiringan pengantin menuju pelaminan. Terdapat 3 jenis adat pernikahan di Jawa, antara lain Jawa Solo, Jawa Semarang dan Jawa Yogyakarta. Namun, secara umum prosesnya jika diurutkan seperti berikut. Pembicaraan Ini adalah proses dimana kedua keluarga bertemu dirumah calon mempelai wanita untuk proses perkenalan sampai ke proses lamaran dan pemilihan tanggal untuk pernikahan (Gethok Dina). Proses ini juga dinamakan dengan proses pembicaraan. Kesaksian Proses ini adalah langkah selanjutnya, yaitu proses pihak pria atau wanita akan membawa kerabat dekat sebagai saksi untuk peneguhan pembicaraan proses Gethok Dina sebelumnya sampai ke pembicaraan langkah pernikahan selanjutnya. Di dalam proses ini terdapat beberapa ritual yang wajib dilakukan seperti Srah-srahan (pemberian cincin), Peningsetan (bertukar cincin), Asak Tukon (penyerahan sejumlah uang dari pihak laki-laki ke pada pihak perempuan), Gethok Dina (penentuan tanggal pernikahan). Siaga Tahapan ini dilakukan oleh pihak wanita di rumahnya sendiri. Tahapan ini melibatkan seluruh keluarga dari pihak wanita. Tujuan tahapan ini adalah untuk membentuk panitia acara pada saat tanggal pernikahan tiba. Didalam proses ini terdapat beberapa ritual seperti sedhahan (pembagian undangan kepada anggota keluarga yang akan menjadi panitia), kumbakarnan (pertemuan para anggota keluarga yang menjadi panitia), janggolan (membuat laporan ke KUA) dan terakhir tandhakan (memberi tanda di Kantor Pencatatan Sipil bahwasanya ada acara hajatan mantu dengan cara ijab). Upacara Terdapat 5 tahapan yang harus dilakukan oleh pasangan dan keluarga yaitu pasang tarub dan tratag (penanda lokasi pernikahan), kembar mayang, tuwuhan (pemasangan dekorasi pernikahan), siraman, adol dhawet. Midodareni Midodareni merupakan upacara pada malam sebelum akad nikah dilaksanakan. Kegiatannya adalah malam melepas masa lajang bagi kedua calon pengantin. Acara ini dilaksanakan di rumah calon pengantin wanita. Acara ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa calon pengantin pria akan hadir saat akad nikah, dan sebagai bukti bahwa keluarga calon pengantin perempuan memang benar-benar sudah siap melakukan prosesi pernikahan esok hari. Ijob Qobul dan Resepsi Puncak dari acara pernikahan adat Jawa adalah resepsi yang dilakukan tepat setelah Ijob Qobul (ijab kabul). Pada resepsinya terdapat berbagai ritual lain juga yang dilakukan seperti menyambut pengantin, mengiringi pengantin dan masih banyak lagi. Acara resepsi ini biasanya akan diakhiri dengan sungkeman, atau mengucapkan terimakasih atas restu yang diberikan kepada orang tua. The post Tradisi Pernikahan Adat Jawa first appeared on Vesiraja Indonesia .
·id.vesiraja.com·
Tradisi Pernikahan Adat Jawa
Pengadangan, Tradisi Pernikahan Adat Suku Ogan
Pengadangan, Tradisi Pernikahan Adat Suku Ogan
Sumber: Pinterest Masyarakat nusantara mengenal berbagai tradisi seputar pernikahan, mengingat pernikahan merupakan suatu hal penting dan dianggap sakral dalam siklus hidup manusia, tak terkecuali pada masyarakat Suku Ogan. Suku yang mendiami wilayah dataran tinggi Sumatera Selatan ini mengenal suatu tradisi seputar pernikahan warisan leluhur yang disebut dengan tradisi Pengadangan. Pengadangan adalah tradisi seputar pernikahan masyarakat Suku Ogan, yang dilakukan dengan cara menghalang-halangi pengantin pria dengan menggunakan selendang panjang. Untuk bisa melewati selendang tersebut, mempelai pria dan rombongannya harus memenuhi apa saja yang diminta oleh mempelai perempuan. Pengadangan, selain sebagi bentuk penghormatan, juga dilaksanakan untuk mempererat silaturahmi antar dua keluarga yang akan disatukan dalam suatu pernikahan. Dalam prosesi pengadangan, pihak mempelai laki-laki akan diiringi dengan tetabuhan rebana, sambil tidak lupa membawa berbagai bawaan yang diinginkan oleh mempelai perempuan. Pada saat pengadangan dibutuhkan seorang juru bicara yang berasal dari pemangku adat yang bertugas untuk melobi dan meyakinkan pihak mempelai perempuan. Setelah persetujuan telah disepakati kedua belah pihak, prosesi kemudian dilanjutkan dengan akad nikah. Setelah akad nikah diucapkan, dan kedua mempelai telah sah secara adat dan hukum negara, pesta pernikahan kemudian dimeriahkan dengan tarian penghibur pengantin. Seiring perubahan jaman, tradisi pengadangan dalam pernikahan adat Suku Ogan sudah jarang dilakukan. Padahal banyak nilai luhur yang dapat diambil dari prosesi adat tersebut, seperti saling menghormati, mempererat tali silaturahmi, dan menghargai perempuan seperti menghargai ibu kita sendiri. Sumber: Indonesia Kaya
·id.vesiraja.com·
Pengadangan, Tradisi Pernikahan Adat Suku Ogan