Puasa Intermiten – Diet Yang Dapat Diikuti Dengan Mudah Di Rumah Jelang Pernikahan Kamu
Sekarang, banyak pengantin berbicara tentang diet pernikahan sebelum hari besar mereka.
Tentu saja, hal ini sebenarnya sama sekali tidak perlu.
Namun, hal ini adalah keputusan pribadi.
Jika kamu ingin menurunkan berat badan atau hanya ingin sehat sebelum hari besar kamu, berikut adalah cara yang sehat untuk melakukannya.
Puasa intermiten atau puasa berkala mudah diikuti dan akan membuat kamu menurunkan berat badan.
Juga, menjadi sehat sekaligus.
Diet ini bukan hanya tentang berat badan, tetapi juga tentang gaya hidup.
Dengan melakukan diet ini akan menjadi sehat, merasa percaya diri, dan menjaga diri sendiri.
Semua hal yang sangat penting untuk dilakukan sekarang!
Apa Itu Puasa Intermiten?
Puasa intermiten adalah salah satu jenis puasa untuk menurunkan berat badan dan menjadi percaya diri.
Puasa intermiten dilakukan dengan makan seperti biasa selama beberapa hari dalam 1 minggu, dan berpuasa di hari-hari lain.
Strategi penurunan berat badan yang didukung secara ilmiah melibatkan menetapkan sejumlah kalori untuk jangka waktu tertentu atau tidak makan untuk jangka waktu tertentu dalam hari kamu.
Puasa intermiten menawarkan tiga metode yang sama-sama sukses yang memungkinkan kamu untuk memilih apa yang paling cocok untuk kamu.
Metode Puasa Intermiten
Ada berbagai metode yang dapat dipilih untuk menjalani puasa ini, tetapi ada tiga metode puasa intermiten yang paling umum dilakukan,
Metode 16/8 Atau Protokol Leangains
Tidak makan selama 16 jam sehari.
Misalnya jika kamu memilih makan di jam 4 pagi, maka kamu baru boleh makan lagi di pukul 8 malam.
Makan-Berhenti-Makan
Puasa 24 jam sehari, biasanya dilakukan dua kali seminggu.
Jadi jika kamu makan jam 7 pagi, maka kamu baru boleh makan lagi keesokan harinya, di jam 7 pagi juga.
Pola Makan 5-2
Dalam dua hari yang tidak beruturan dalam 1 minggu, kamu hanya boleh makan tidak lebih dari 500-600 kalori sehari.
Sementara di 5 hari lainnya, kamu dapat makan seperti biasa.
Di antara tiga metode di atas, banyak orang lebih memilih metode 16/8 karena dianggap paling mudah dilakukan dan dapat diandalkan untuk jangka panjang.
Hal baik saat kamu menjalani puasa intermiten ini, kamu masih dapat memanjakan diri dengan semua hal yang kamu sukai…pasta, keju, cokelat, anggur.
Itu semua tidah harus dihindari dalam menjalankan puasa intermiten.
Kamu dapat makan apa yang kamu inginkan selama itu masih dalam batasan.
Lalu, apa saja manfaat melakukan puasa intermiten sebelum hari pernikahan?
Manfaat Puasa Intermiten
1. Memperkuat Daya Tahan
Puasa secara umum membuat sel-sel dalam tubuh berada dalam kondisi stres ringan.
Stres ini dipercaya baik karena memperkuat kemampuan sel untuk memerangi beberapa penyakit dengan cara membentuk daya tahan tubuh.
2. Meningkatkan Metabolisme Tubuh
Puasa juga membuat kadar hormon pertumbuhan meningkat, menurunkan kadar insulin, dan kadar gula darah.
Dengan kata lain puasa intermiten dapat sedikit meningkatkan metabolisme tubuh, karena tubuh mengonsumsi lebih sedikit kalori.
3. Menyehatkan Otak
Suatu penelitian menyatakan bahwa metode peningkatan metabolisme, seperti dengan berpuasa, akan membantu meningkatkan hormon otak dan mengurangi peradangan di dalam tubuh.
Efek ini diduga dapat menstimulasi perkembangan sel-sel saraf baru dan membantu mencegah kerusakan otak.
Akhir kata….siapa saja dapat melakukan puasa intermiten, tetapi kamu mungkin membutuhkan sedikit bantuan, dukungan, atau bimbingan.
Coba bergabung dengan komunitas yang ada agar kamu lebih nyaman dalam menjalani diet ini dan merasa percaya diri saat hari pernikahan kamu nanti!
Artikel ini muncul pertama kali di:
Vesiraja Indonesia - Pembuatan Website & Pemasaran Digital
Pada:
Puasa Intermiten – Diet Yang Dapat Diikuti Dengan Mudah Di Rumah Jelang Pernikahan Kamu